victims

Friday, April 4, 2014

11 Hari kebelakang.

di kota Jogja.
es cepat habis.
karena dua hal. 
pertama, karena udah panas di siang hari. panas berlanjut di malam hari. dalam panas, es pastinya cepat mencair. dan cepat habis jadinya. kasihan.
kedua, karena manusia jogja butuh menenangkan diri dengan minum minuman dengan es. es sungguh adalah primadona di sebelas hari kemarin hingga kini. kini gw sedang minum es. nikmatnya. oh.

dalam panas. pengguna jalan pun tak mau berlama-lama di jalan.
mereka semua ingin doraemon hadir ditengah mereka.
dan meminjamkan pintu kemana saja.
agar kesana kemari dengan mudah.
agar tidak kepanasan.

dalam jalan. yang panas.
jalanan jogja menjadi warna-warni.
bukan pabrik eskrim yang mencair.
namun karena kampanye partai menjelang Pemilihan Umum.
dengan bendera sebesar segini *rentangkan tangan* mereka berputar kesana kemari.
tentunya dengan nada klasik dari suara yang ditimbulkan oleh klakson motor dan gas yang merongrong.
kampanye ini beberapa kali menimbulkan korban jiwa.
mungkin terlalu menjiwai. menjiwai jadi binatang.
sehingga tak peduli apa-apa.

walau panas.
tetap ada yang menyejukkan.
selain es nutrisari. ada juga mereka yang berseri-seri.
sayang pada pandangan pertama.
kebetulan sedang sering ketemu yang begitu.
siapa tau ada yang nyangkut satu

biasanya panas diiringi angin kencang.
itu yang menyebabkan perempuan yang tinggal di Jogja jadi urung untuk memakai rok saat keluar rumah. sangat disayangkan.
karena aura perempuan yang menggunakan rok itu.
sungguh.
di atas rata-rata.
walau dadanya rata.

begitu.
yk.
kini.

No comments: